Sunday, 8 March 2015

SIT-IN 2015 LP3I Chapter 4 (Gak Mau Pulang, Maunya di Penang!)

10 Februari 2015. Sesuai prediksi, pagi ini gue ngerasa agak mendingan dan siap untuk traveling lagi. Walaupun, ingus masih meler dan cukup mengganggu. Pagi ini gue dan peserta SIT-IN lainnya mengawali hari seperti biasa dengan breakfast di Restaurant biasa dengan lauk yang seperti biasanya juga. Agenda pertama pagi ini adalah Penang City Tour (lagi). Sekitar jam 09.00, kami semua sudah berkumpul di dalam bas yang akan mengantar kami untuk berkeliling Penang.

Tujuan pertama kami adalah Budhis and Hindhus Temple (entah tulisannya bener atau nggak). Bas membawa kami ke daerah pinggiran pulau Penang. Kenapa gue tau pinggiran ?,  soalnya gue melihat ada pantai di pinggir jalan. Pantainya cukup bagus menurut gue. Setelah sekitar 40 menit perjalanan, kami semua tiba di temple. Letak antara kedua temple ini bersebrangan dan dipisahkan oleh jalanan, yang gue sendiri nggak tau nama jalan itu. Sama seperti temple lainnya di penjuru dunia ini, didalam temple ini juga terdapat banyak patung-patung yang gue sendiri juga nggak tau patung apa namanya. Selain itu, di dalamnya juga ada guci kecil yang dijejer dipinggiran tembok berlapis kaca. Kata Tour Guidenya, guci ini berisi abu jenazah. Seperti yang udah kita ketahui, kalo orang yang agamanya Hindu / Budha itu mayatnya di kremasi (dibakar). Sekitar 1 jam kami semua berkeliling di temple ini. Dan destinasi selanjutnya adalah Hard Rock Hotel.

Jarak antara temple dan Hard Rock Hotel nggak terlalu jauh. Dengan bas hanya memakan waktu kurang lebih 10-20 menit (kayaknya). Bas pun mengarah ke Hard Rock Hotel yang kata Tour Guidenya adalah hotel termewah yang ada di Penang. Sama seperti hotel pada umumnya, di lobby banyak orang lalu lalang dengan membawa koper dan tas (yaiyalah, namanya juga hotel). Kenapa kami mengunjungi Hard Rock Hotel ?, soalnya kata Tour Guidenya di samping bangunan ini ada pantai yang cukup bagus. Pantai ini juga merupakan bagian dari Hotel, dan merupakan fasilitas yang disediakan oleh Hotel ini. Gue pun nggak menyia-nyiakan kesempatan buat berfoto di pantai ini. Dideket pantai ini juga ada kolam renang yang isinya bule-bule yang lagi pada berjemur pakai bikini. Ini merupakan pemandangan yang paling luar biasa daripada pemandangan pantai yang ada, hahaha. Setelah puas menikmati suasana pantai kami semua kembali ke bas dan beranjak pergi ke penginapan. 

Kami semua pun bergegas menuju ke Restaurant, karena saat kami sampai di Restaurant memang sudah saatnya untuk lunch. Kami pun makan di Restaurant biasa dengan lauk yang seperti biasanya juga. Sekitar jam 14.00 siang ini, kami juga ada kelas tentang "Hospitality". Setelah lunch selesai, kami semua kembali ke kamar masing-masing untuk berganti pakaian selayaknya orang kebanyakan yang ingin menuntut ilmu (halah...).

Sama seperti hari sebelumnya, hari ini kuliah hanya diikuti oleh peserta SIT-IN saja. Materi yang diberikan juga kebanyakan mempromosikan tentang wisata di Malaysia. Tapi tak apa lah, lumayan kami jadi mendapat wawasan baru mengenai negara tetangga kami ini :D. Sekitar jam 17.00 kelas berakhir. Ooo iya, malam ini adalah malam terakhir kami di Penang, dan malam ini juga akan diadakan acara cultural night dimana beberapa peserta SIT-IN akan menampilkan keterampilannya masing-masing. Dosen yang mengajar kami beberapa hari ini pun juga akan hadir dalam acara ini. Termasuk para mahasiswa XPI dan Tour Guide yang dengan sabar mengantar kami ke berbagai tempat di Penang beberapa hari ini :D.


Gue dan partner gue dengan pose paling absurd

Kayak kondangan, tapi percayalah ini buffet dinner
Jam menunjukkan pukul 18.00, berbagai persiapan juga sudah dilakukan untuk acara cultural night malam ini. Acara ini digelar di Restaurant tempat biasa kami makan dengan makanan yang biasanya juga. Eiitss, tapi malam ini beda, makanannya nggak biasa. Malam ini banyak banget makanan yang ada di meja. Yahh namanya juga buffet dinner (prasmanan cuy). Semua makanan yang ada disini juga merupakan hasil masakan dari mahasiswa XPI sendiri (yah, hitung2 praktek lah). Kami pun juga dilayani ala-ala Restaurant mewah oleh mahasiswa XPI saat itu. Pokoknya malam ini, adalah dinner yang paling amaze lah buat gue :D.

Acara pun dimulai dengan beberapa sambutan. Mulai dari sambutan ketua SIT-IN (si Barli), hingga sambutan Presiden Direktur LP3I. Beberapa peserta SIT-IN juga mulai harap-harap cemas, sebelum mereka menampilkan keterampilan yang mereka miliki (mostly sih dance). Acara inti pun akhirnya dimulai. Mereka yang menampilkan bakatnya antara lain adalah partner gue si Indah, lalu Ratna, Andita, Nanda, Putri, April, Yamima, Ummi, Jubaedah, dan Nunu. Khusus 5 nama pertama mereka tergabung dalam satu grup. Mereka menampilkan tarian tradisional yang berasal dari beberapa daerah di Indonesia, yang gue sendiri nggak hafal sama nama tariannya, makanya nggak gue sebutin disini, hehehe :D. Setelah acara penampilan bakat, acara selanjutnya adalah pembagian sertifikat dari XPI, karena kami semua sudah mengikuti beberapa kelas kuliah disana, dan sudah mengikuti educational tour selama beberapa hari di Penang.

Ini gue dapet sertifikat :D

Diakhir acara kami semua saling bersalaman dengan para mahasiswa XPI, Dosen, dan Tour Guide. Secara ini adalah malam terakhir kami di Penang, kami nggak mau meninggalkan rasa dongkol antara peserta SIT-IN dan keluarga XPI :p. Seperti ada rasa aneh di diri kami masing-masing. Kayak rasanya nggak mau pindah gitu. Tapi kami semua harus melawan itu semua, karena memang kenyataannya kami besok harus berpindah ke Kuala Lumpur untuk melanjutkan acara SIT-IN ini. (Nggak mau pulang, maunya di Penang...)

Last night in Penang
Beberapa hari di Penang, kami semua mendapat berbagai pengalaman. Mulai dari bertemu dengan teman-teman baru yang berasal dari negara yang berbeda, mengunjungi berbagai tempat yang super duper epic banget, sampai mencoba makanan khas sana yang ternyata nggak cocok dengan lidah kami. Kami juga belajar bagaimana menghargai perbedaan, baik itu budaya, maupun saat bertemu dengan orang lokal. Banyak kenangan yang ada disini, dan semua ini akan kami simpan di memori terdalam diri kami, dan nggak akan pernah kami lupain.

Kami semua pun kembali ke kamar masing-masing dan mulai berkemas untuk berangkat besok pagi menuju Kuala Lumpur. Bye Penang, we will be back someday, Aamiin :D







Lorem ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.


EmoticonEmoticon